Beberapa hari yang lalu saya menulis tentang bagaimana berkebun beemanfaat untuk mengurangi rasa cemas yang saya rasakan. Sekarang saya akan menoba untuk menjelaskan manfaat berkebun bagi kesehatan mental dari sebuah artikel yang saya temukan.
Artikel ini berjudul "The benefits of gardening and food growing for health and wellbeing". Yang ditulis oleh Ulrich Schmutz dan beberapa rekannya dari Universitas Country UK. Artikel itu sepertinya dibuat untuk sebuah proyek bernama "Growing Health", sebuah gerakan untuk mengajak orang orang mulai berkebun di UK.
Berdasarkan artikel ini, pada hasil jejak pendapat pada orang yang mengikuti sebuah program berkebun di Amerika mengatakan, alasan mengikuti program tersebut karena program tersebut baik untuk kesehatan mental mendapat peringkat nomor dua (19%), kedua terbanyak setalah rekreasi 21% dan sisanya alasan yang lain. Kegiatan fisik ketika berkebun juga terbukti dapat meningkatkan perhatian atau fokus. Terutama pada tugas.
Selain karena kegiatan fisik yang dilaksanakan ketika berkebun. Melihat ruang terbuka hijau dapat mengurang stress. Melihat ruang terbuka hijau juga mengurangi gejala hiperaktif pada anak anak.
Yang terakhir adalah dampak pada kebahagiaan. Seperti yang saya jelaskan sebelumnya, kebahagiaan adalah perasaan senang yang bersifat jangka panjang berbeda dengan "kesenangan" seperti naik gaji atau sex yang bersifat jangka pendek. Kegiatan berkebun yang dilakukan bersama sama dan tidak kompetitif berdampak pada kebahagiaan seseorang.
Nah, diatas adalah manfaat dari berkebun untuk kesehatan mental. Gimana? Tertarik?
Comments
Post a Comment